Skip to content

Total Visitor: 776

Hai, nama saya Talita, asal dari Kemang, Jakarta Selatan. Saya berprofesi sebagai model profesional. Awal mula saya menjadi model karena 5 tahun lalu saya disarankan untuk menjadi model oleh teman saya. Akhirnya saya memberanikan diri untuk ikut di salah satu agensi model di Jakarta. Singkat cerita saya pun menjadi model di usia 16 tahun.

Hingga kini sudah ada puluhan produk yang menjadikan saya sebagai model. Saya juga menjadi model reguler di beberapa majalah lifestyle. Bagi saya ini adalah pekerjaan yang menyenangkan. Dan karena saya masih bisa menjalani kuliah di sebuah universitas swasta, profesi ini memang yang paling memungkinkan untuk saya jalani.

Perkenalan saya dengan GOPPUL Night Furry bisa dibilang sangat tidak sengaja. Lucu juga kalau diingat-ingat. Karena saat itu saya sempat sebal sekali dengan klien yang cerewetnya minta ampun.

Beberapa bulan lalu, saya diminta untuk menjadi model sebuah majalah hobi. Saat itu foto yang diminta adalah foto tema tactical, karena majalah tersebut sedang mengulas komunitas hobi menembak. Lokasi pemotretan dipilih di kawasan Kebun Raya Bogor. Saya semangat sekali karena itu kali pertama saya mengambil job dengan tema tactical.

Goppul Night Furry, Senapan yang Membuat Semangat Memotretnya

Pemotretan dijadwalkan berlangsung 1 hari saja. Dan Alhamdulillah berjalan lancar. Saya langsung pulang ke Jakarta sesaat setelah pemotretan selesai.

Besoknya mendadak saya dipanggil ke kantor agensi. Ternyata, saya harus mengulang sesi pemotretan di Kebun Raya Bogor lagi. Penyebabnya yang membuat saya geleng-geleng. Klien merasa tidak puas karena dari hasil foto tersebut, properti senapan yang saya pakai katanya kurang eyecatching, kurang terlihat elegan.

Ya ampun… padahal hari itu saya masih harus ujian di kampus sampai sore. Sedangkan sesi pemotretan dijadwalkan siang hari agar hasil maksimal. Artinya, kalau terpaksa mengikuti jadwal agensi, saya harus ikut ujian susulan sendiri.

“Tolong dong pastikan propertinya memang layak. Cari dulu senapan yang sesuai permintaan klien. Aku nggak mau ngulang foto lagi lho”, gerutu saya pada agensi

“Iya iya.. kita sudah dapat ganti senapan untuk properti. Ini senapan angin Surabaya yang terkenal itu lho. Klien pasti suka”, jawab agensi mencoba menenangkan saya

Hari itu saya memutuskan untuk tidak mengikuti ujian. Spekulasi yang agak riskan sebenarnya. Tapi mau bagaimana lagi. Sebagai model profesional, pekerjaan saya memang harua diprioritaskan.

Sesampai nya di kantor agensi, saya ditunjukkan senapan yang akan saya pakai sebagai properti. Saat saya buka senapan angin Surabaya yang masih terbungkus kemasan, ternyata elegan banget ya. Seriusan ini senapan cantik banget deh dengan warna dark black yang mewah dan glossy silver yang keren.

Dan sebagai foto model, tentunya saya harus mempelajari terlebih dahulu mengenai produk apa dan bagaimana karakteristiknya sehingga foto terlihat seperti memiliki ‘kontak batin’. Saya lihat detail senapan ini, dan memang kesan elegan nya sangat terlihat. Saya jadi tidak sabar segera melakukan pemotretan ulang. Bisa dibayangkan klien pasti akan sangat puas dengan hasilnya.

Hari itu juga saya dan tim agensi langsung meluncur ke Bogor untuk melakukan sesi pemotretan. Sesi hari kedua berjalan lancar dan hasilnya memang jauh lebih baik dari sebelumnya. Memang masalah properti sangat mempengaruhi hasil akhir foto. GOPPUL Night Furry emang senapan yang super kece deh!

"Senapan ini sangat elegan, keren, cantik dan mewah. Saat saya berfoto dengan senapan ini, saya tidak pernah mati gaya dan hasil foto juga selalu bagus!"

"Senapan ini sangat elegan, keren, cantik dan mewah. Saat saya berfoto dengan senapan ini, saya tidak pernah mati gaya dan hasil foto juga selalu bagus!"

Total Visitor: 776

Hai, nama saya Talita, asal dari Kemang, Jakarta Selatan. Saya berprofesi sebagai model profesional. Awal mula saya menjadi model karena 5 tahun lalu saya disarankan untuk menjadi model oleh teman saya. Akhirnya saya memberanikan diri untuk ikut di salah satu agensi model di Jakarta. Singkat cerita saya pun menjadi model di usia 16 tahun.

Hingga kini sudah ada puluhan produk yang menjadikan saya sebagai model. Saya juga menjadi model reguler di beberapa majalah lifestyle. Bagi saya ini adalah pekerjaan yang menyenangkan. Dan karena saya masih bisa menjalani kuliah di sebuah universitas swasta, profesi ini memang yang paling memungkinkan untuk saya jalani.

Perkenalan saya dengan GOPPUL Night Furry bisa dibilang sangat tidak sengaja. Lucu juga kalau diingat-ingat. Karena saat itu saya sempat sebal sekali dengan klien yang cerewetnya minta ampun.

Beberapa bulan lalu, saya diminta untuk menjadi model sebuah majalah hobi. Saat itu foto yang diminta adalah foto tema tactical, karena majalah tersebut sedang mengulas komunitas hobi menembak. Lokasi pemotretan dipilih di kawasan Kebun Raya Bogor. Saya semangat sekali karena itu kali pertama saya mengambil job dengan tema tactical.

Goppul Night Furry, Senapan yang Membuat Semangat Memotretnya

Pemotretan dijadwalkan berlangsung 1 hari saja. Dan Alhamdulillah berjalan lancar. Saya langsung pulang ke Jakarta sesaat setelah pemotretan selesai.

Besoknya mendadak saya dipanggil ke kantor agensi. Ternyata, saya harus mengulang sesi pemotretan di Kebun Raya Bogor lagi. Penyebabnya yang membuat saya geleng-geleng. Klien merasa tidak puas karena dari hasil foto tersebut, properti senapan yang saya pakai katanya kurang eyecatching, kurang terlihat elegan.

Ya ampun… padahal hari itu saya masih harus ujian di kampus sampai sore. Sedangkan sesi pemotretan dijadwalkan siang hari agar hasil maksimal. Artinya, kalau terpaksa mengikuti jadwal agensi, saya harus ikut ujian susulan sendiri.

“Tolong dong pastikan propertinya memang layak. Cari dulu senapan yang sesuai permintaan klien. Aku nggak mau ngulang foto lagi lho”, gerutu saya pada agensi

“Iya iya.. kita sudah dapat ganti senapan untuk properti. Ini senapan angin Surabaya yang terkenal itu lho. Klien pasti suka”, jawab agensi mencoba menenangkan saya

Hari itu saya memutuskan untuk tidak mengikuti ujian. Spekulasi yang agak riskan sebenarnya. Tapi mau bagaimana lagi. Sebagai model profesional, pekerjaan saya memang harua diprioritaskan.

Sesampai nya di kantor agensi, saya ditunjukkan senapan yang akan saya pakai sebagai properti. Saat saya buka senapan angin Surabaya yang masih terbungkus kemasan, ternyata elegan banget ya. Seriusan ini senapan cantik banget deh dengan warna dark black yang mewah dan glossy silver yang keren.

Dan sebagai foto model, tentunya saya harus mempelajari terlebih dahulu mengenai produk apa dan bagaimana karakteristiknya sehingga foto terlihat seperti memiliki ‘kontak batin’. Saya lihat detail senapan ini, dan memang kesan elegan nya sangat terlihat. Saya jadi tidak sabar segera melakukan pemotretan ulang. Bisa dibayangkan klien pasti akan sangat puas dengan hasilnya.

Hari itu juga saya dan tim agensi langsung meluncur ke Bogor untuk melakukan sesi pemotretan. Sesi hari kedua berjalan lancar dan hasilnya memang jauh lebih baik dari sebelumnya. Memang masalah properti sangat mempengaruhi hasil akhir foto. GOPPUL Night Furry emang senapan yang super kece deh!

Leave a Reply

Your email address will not be published.